Friday, December 11, 2009

DARI CIKGU TEMAN AGAR DAPAT KITA KONGSI BERSAMA


JENIS MAKANANRupanya tanpa kita sedari, dalam makanan yang kita makan sehari-hari, kita tak boleh sembarangan. Hal inilah penyebab terjadinya berbagai penyakit antara lain penyakit kencing manis, lumpuh, sakit jantung, keracunan makanan dan lain2 penyakit. Apabila anda telah mengetahui ilmu ini, tolonglah ajarkan kepada yg lainnya.Ini pun adalah diet Rasullulah SAW kita juga. Ustaz Abdullah Mahmood mengungkapkan, Rasullulah tak pernah sakit perut sepanjang hayatnya kerana pandai menjaga makanannya sehari-hari. Insya Allah kalau anda ikut diet Rasullullah ini, anda takkan menderita sakit perut ataupun keracunan makanan.
Jangan minum SUSU bersama DAGINGJangan makan DAGING bersama IKANJangan makan IKAN bersama SUSUJangan makan AYAM bersama SUSUJangan makan IKAN bersama TELURJangan makan IKAN bersama DAUN SALADJangan minum SUSU bersama CUKAJangan makan BUAH bersama SUSU CTH :- KOKTEL
CARA MAKAN
JANGAN MAKAN BUAH SETELAH MAKAN NASI , SEBALIKNYA MAKANLAH BUAH TERLEBIH DAHULU, BARU MAKAN NASI.
TIDUR 1 JAM SETELAH MAKAN TENGAH HARI. (yang nie tak boleh buat kat office...;))
JANGAN SESEKALI TINGGAL MAKAN MALAM .. BARANG SIAPA YG TINGGAL MAKAN MALAM DIA AKAN DIMAKAN USIA DAN KOLESTEROL DALAM BADAN AKAN BERGANDA.Nampak memang sulit.. tapi, kalau tak percaya..... cubalah..... ......... .Pengaruhnya tidak dalam jangka pendek.... Akan berpengaruh bila kita sudah tua nanti.
Dalam kitab juga melarang kita makan makanan darat bercampur dengan makanan laut.Nabi pernah mencegah kita makan ikan bersama susu. Kerana akan cepat mendapat penyakit. Ini terbukti oleh ilmuwan yang menemukan bahwa dalam daging ayam mengandung ion+ sedangkan dalam ikan mengandung ion-, jika dalam makanan kita ayam bercampur dengan ikan maka akan terjadi reaksi biokimia yang akan dapat merosak usus kita.
Al-Quran Juga mengajarkan kita menjaga kesihatan spt membuatamalan antara lain:
Mandi Pagi sebelum subuh, sekurang kurangnya sejam sebelum matahari terbit. Air sejuk yang meresap kedalam badan dapat mengurangi penimbunan lemak. Kita boleh saksikan orang yang mandi pagi kebanyakan badan tak gemuk.
Rasulullah mengamalkan minum segelas air sejuk (bukan air ais) setiap pagi. Mujarabnya Insya Allah jauh dari penyakit (susah mendapat sakit).
Waktu sembahyang subuh disunatkan kita bertafakur (iaitu sujud sekurang kurangnya semenit setelah membaca doa). Kita akan terhindar dari sakit kepala atau migrain. Ini terbukti oleh para ilmuwan yang membuat kajian kenapa dalam sehari perlu kita sujud. Ahli-ahli sains telah menemui beberapa milimeter ruang udara dalam saluran darah di kepala yg tidak dipenuhi darah. Dengan bersujud maka darah akan mengalir keruang tersebut.
Nabi juga mengajar kita makan dengan tangan dan bila habis hendaklah menjilat jari. Begitu juga ahli saintis telah menemukan bahwa enzyme banyak terkandung di celah jari jari, yaitu 10 kali ganda terdapat dalam air liur. (enzyme sejenis alat percerna makanan) Wassalam...Sama-samalah kita mengamalkannya. ......WallahuA'lam
Sabda nabi, Ilmu itu milik Allah, barang siapa menyebarkan ilmu demi kebaikan insya Allah... Allah akan menggandakan 10 kali kepadanya..

TATAPAN MINDA KITA BERSAMA



Amal Yang Dituntut

Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam, selawat dan salam untuk nabi dan rasul yang paling mulia, nabi kita Muhammad SAW, keluarga dan seluruh sahabatnya.Dibawah ini adalah ulasan tentang beberapa amalan yang mudah dilaksanakan dan akan mendapatkan ganjaran pahala yang sangat besar dengan kurnia dari Allah. Amalan-amalan ini banyak dilalaikan dan diremehkan oleh sebahagian besar manusia, padahal di dalamnya terdapat banyak pahala, di antaranya adalah sebagai berikut :-1. Memperbanyak solat di al-Haramain asy-Syarifain (Masjid Haram dan Masjid Nabawi).Diriwayatkan dari Jabir bin Abdullah ra. Rasulullah saw. bersabda: "Salat di masjidku ini lebih afdal dari 1000 solat di masjid lainnya kecuali masjid Haram, dan solat di masjid Haram lebih afdhal dari 100.000 solat di masjid lainnya." (HR. Ahmad dan Ibnu Majah). Dan solat seorang wanita dirumahnya lebih baik daripada solat di masjid Haram dan masjid Nabawi.2. Solat di masjid Quba'.Rasulullah saw. bersabda: "Barangsiapa yang keluar hingga sampai ke masjid ini, masjid Quba', lalu solat didalamnya, maka baginya pahala yang sama dengan (pahala) umrah." (HR. Ahmad, Tirmidzi, Nasai dan Ibnu Majah).3. Rutin melaksanakan solat Dhuha.Dan waktu yang terbaik untuk melaksanakannya adalah ketika matahari sudah semakin terik, Rasulullah saw. bersabda: " Solatnya orang-orang yang bertaubat adalah ketika unta kecil telah merasakan panasnya (matahari)." (HR. Muslim).4. Menggandakan istighfar,Seperti dengan membaca doa: "Ya Allah, ampunilah orang-orang mukminin dan mukminat, orang-orang muslimin dan muslimat, baik yang masih hidup di antara mereka maupun yang sudah meninggal." Rasulullah saw. bersabda: "Barangsiapa yang meminta ampun untuk orang-orang mukmin dan mukminat maka Allah akan menuliskan untuknya setiap mukmin dan mukminat satu kebaikan." (HR. Thabrani).5. Qiyamul Lail pada saat Lailatul Qodar.Tahukah Anda bahwa pahala orang yang melaksanakan qiyamul lail pada saat lailatul qodar lebih afdhal dari pahala ibadah selama kira-kira 83 tahun lebih 3 bulan? Allah swt. berfirman: " Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al-Quran) pada malam kemuliaan. Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan. Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan ijin Tuhannya untuk mengatur segala urusan. Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar." (QS. Al-Qodar: 1-5).6. Menggandakan Tasbih,yaitu dengan membaca: " Maha suci Allah dan dengan memuji-Nya sebanyak makhluk-Nya, keridhoan diri-Nya, seberat Ars-Nya, dan sepanjang kalimat-Nya."7. Membaca doa ketika akan memasuki pasar.Rasulullah saw. bersabda: "Barangsiapa yang memasuki pasar maka hendaklah ia membaca [ Laa ilaaha illallahu wahdahuu laa syariikalahu, lahul mulku walahul hamdu yuhyi wayumiitu, wa huwa hayyun laa yamuutu, biyadihil khoir, wa huwa 'alaa kulli syai'in qodiir.] (Tiada Tuhan selain Allah semata, tiada sekutu bagi-Nya, bagi-Nya kerajaan dan bagi-Nya pujian, Yang menghidupkan dan Mematikan. Ia hidup dan tidak mati, di Tangan-Nya kebaikan dan Ia Maha Kuasa atas segala sesuatu.), maka Allah akan menulis baginya satu juta kebaikan, dihapuskan darinya satu juta kejelekan dan diangkat dirajatnya satu juta dirajat." Dan dalam riwayat lain disebutkan: "Dan akan dibangun untuknya rumah di surga." (HR. Ahmad, Tirmidzi, Ibnu Majah dan Hakim).8. Berumrah di bulan Ramadhan.Karena berumrah di bulan Ramadhan sama dengan berhaji sekali. Sebagaimana sabda Rasulullah saw. kepada Ummu Sinan: " Bila bulan Ramadhan tiba maka berumrahlah karena berumrah di saat tersebut sama dengan berhaji sekali." Atau bersabda: "sama dengan berhaji bersamaku." (Muttafaqun 'alaihi).9. Mengamalkan adab-adab pada hari Jumat. Rasulullah saw. bersabda: "Siapa yang memandikan atau mandi lalu bersegera dan berjalan kaki, tidak dengan mengendarai sesuatu, lalu mendekati imam, menyimak dan tidak bercanda, maka baginya setiap langkah amal setahun pahala puasa dan solatnya." (HR. Ahmad, Abu Daud, Tirmidzi dan Nasai).10. Puasa.Nabi saw. menganjurkan untuk memperbanyakkan puasa sunnah dalam beberapa hari tertentu dalam satu tahun, misalnya puasa dua hari (Senin dan Kamis), hari-hari putih (13, 14, 15 setiap bulan Hijriah), bulan Sya'ban, enam hari di bulan Syawal, Muharram, sepuluh Dzulhijjah, puasa hari Arafah bagi selain jemaah haji dan pada hari Asyura. Rasulullah saw. bersabda: "Barangsiapa yang berpuasa satu hari di jalan Allah, maka Allah akan menjauhkan wajahnya (dirinya) dari api neraka sejauh 70 tahun perjalanan." (HR. Ahmad).11. Memberi buka puasa bagi orang-orang yang berpuasa.Rasulullah saw. bersabda: "Barangsiapa yang memberi buka pada orang yang berpuasa maka baginya sama dengan pahala orang yang berpuasa tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa itu sedikitpun." (HR. Ahmad dan Tirmidzi).12. Memperbanyak ucapan: [Laa haula walaa quwwata illaa billah]("Tiada daya dan kekuatan kecuali dengan (pertolongan) Allah."). Karena ucapan ini adalah salah satu kekayaan surga, sebagaimana dijelaskan dalam salah satu hadit Muttafaqun 'alaihi dari Rasulullah.13. Memenuhi kebutuhan manusia.Rasulullah saw. bersabda dalam salah satu hadit yang panjang: "Aku berjalan beriring dengan saudaraku sesama muslim dalam suatu keperluan lebih aku senangi daripada beri'tikaf di masjid selama satu bulan." (HR. Thabrani dan ditahsin oleh Al-Albani).Rasulullah s.a.w bersabda, maksudnya:“Manusia yang paling dikasihi Allah ialah orang yang memberi manfaat kepada orang lain dan amalan yang paling disukai oleh Allah ialah menggembirakan hati orang-orang Islam atau menghilangkan kesusahan daripadanya atau menunaikan keperluan hidupnya di dunia atau memberi makan orang yang lapar. Perjalananku bersama saudaraku yang muslim untuk menunaikan hajatnya, adalah lebih aku sukai daripada aku beriktikaf di dalam masjid ini selama sebulan, dan sesiapa yang menahan kemarahannya sekalipun ia mampu untuk membalasnya nescaya Allah akan memenuhi keredhaannya di dalam hatinya pada hari Qiamat, dan sesiapa yang berjalan bersama-sama saudaranya yang Islam untuk menunaikan hajat saudaranya itu hinggalah selesai hajatnya nescaya Allah akan tetapkan kakinya(ketika melalui pada hari Qiamat) dan sesungguhnya akhlak yang buruk akan merosakkan amalan seperti cuka merosakkan madu.” (Riwayat Ibnu Abi Dunya)14. Solat dua rakaat setelah terbitnya matahari.Dari Anas bin Malik ra. berkata: Rasulullah saw. bersabda: "Barangsiapa yang solat subuh berjamaah lalu duduk-duduk berzikir kepada Allah hingga terbitnya matahari kemudian solat dua rakaat maka ia akan mendapatkan pahala haji dan umrah." Beliau berkata: Rasulullah saw. bersabda: "Sempurna, sempurna, sempurna." (HR. Tirmidzi dan ditahsin oleh Al-Albani).15. Menbantu anak yatim.Dari Sahal bin Saad bahwa Rasulullah saw. bersabda: "Saya dan pengasuh anak yatim di surga seperti ini." (HR. Bukhari) "Beliau memberi isyarat dengan kedua jarinya, jari telunjuk dan tengah." Dan Anda bisa melakukan itu melalui salah satu yayasan atau lembaga sosial lainnya.16. Senantiasa solat jenazah.Dari Abu Hurairah ra. berkata: "Rasulullah saw. bersabda: "Siapa yang menghadiri jenazah hingga disolati maka baginya pahala satu qirath, dan siapa yang menghadirinya hingga dimakamkan maka ia akan mendapatkan dua pahala qirath." Dikatakan kepada beliau: "Apakah qirath itu?" Beliau menjawab: "Yaitu seperti dua gunung yang besar." (Muttafaqun 'alaihi).17. Memperbanyak selawat untuk Nabi saw.Jadi barangsiapa yang berselawat untuk nabi saw. sekali, maka Allah akan berselawat untuknya sepuluh kali, dan akan menjadi manusia paling utama nanti pada hari kiamat. Allah swt. mewakilkan malaikat yang berkeliling menyampaikan salam ummatnya kepada nabi mereka.18. Solat Isya'k dan Subuh secara berjamaah.Rasulullah saw. bersabda: "Barangsiapa yang solat isya'k secara berjamaah maka seakan-akan ia telah melaksanakan solat tengah malam, dan barangsiapa yang solat subuh berjamaah maka seakan-akan ia telah melaksanakan solat sepanjang malam." (HR. Muslim).19. Membaca tasbih, tahmid, dan takbir masing-masing 33 kali pada setiap selesai solat, lalu membaca: laa ilaaha illallahu, wahdahuu laa syariikalahu, lahul mulku walahul hamdu, wahuwa 'alaa kulli syai'in qodiir.Ucapan ini memiliki keutamaan yang sangat besar sebagaimana diriwayatkan dalam hadis tentang orang-orang fakir Muhajirin yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah (hadis panjang Muttafaqun 'alaihi) dalam bab "Dzikir-dzikir yang dibaca setelah solat fardu."20. Dakwah kepada Allah dan menasihati orang lain.Rasulullah saw. bersabda: "Barangsiapa yang mengajak kepada petunjuk maka ia akan mendapatkan pahala yang sama dengan pahala orang yang mengikutinya, tanpa mengurangi pahalanya sedikitpun. Dan barangsiapa yang mengajak kepada kesesatan maka ia pun akan menanggung dosa yang sama dengan dosa orang yang mengikutinya, tanpa mengurangi dosanya sedikitpun." (HR. Muslim). Jadi bila Anda menasihati orang lain untuk menuju Allah maka pahala nasihat itu ukan mengalir untukmu selama nasihat itu masih berguna bagi dirinya hingga hari kiamat. Misalnya dengan menyebarkan kebaikan seperti tulisan-tulisan yang ada di hadapan Anda sekarang ini, maka Anda akan mendapatkan pahala orang yang mengamalkannya hingga hari kiamat dengan adzin Allah swt..Rasulullah s.a.w bersabda: "Sesungguhnya Allah sentiasa memberi rahmat dan Malaikat-Nya serta penduduk langit dan bumi - sehinggakan semut dalam lubangnya dan ikan di laut - sentiasa berdoa untuk sesiapa yang mengajarkan perkara-perkara yang baik kepada orang ramai." (Abu Umamah r.a) 21. Solat empat rakaat sebelum ashar.Sabda Rasulullah saw.: "Semoga Allah merahmati seseorang yang solat 4 rakaat sebelum ashar." (HR. Abu Daud dan Tirmidzi). Empat rakaat itu dilakukan dengan dua salam setelah azan dan sebelum iqomah.22. Mengunjungi orang yang sakit.Sabda Rasulullah saw.: "Barangsiapa mengunjungi orang yang sakit, maka ia akan tetap di khurfah surga." Rasulullah saw. ditanya: "Apakah khurfah surga itu wahai Rasulullah?" Beliau menjawab: "Buah surga yang dipetik." (HR. Muslim). "Dan Anda akan diampuni oleh 70.000 malaikat." (Sebagaimana yang terdapat dalam hadits panjang.)23. Puasa, mengikuti jenazah, menengok orang yang sakit, dan memberi makan orang miskin.Bila semua ini terkumpul pada seorang muslim pada satu hari maka ia akan masuk surga dengan karunia Allah, sebagaimana yang terjadi pada diri Abu Bakar ra., di mana Rasulullah saw. bersabda dalam hadis yang panjang: "Tidaklah hal itu semua berkumpul pada seseorang kecuali ia akan masuk surga." (HR. Muslim).24. Mengadakan perdamaian di antara manusia.Allah swt. berfirman: "Tidak ada kebaikan pada kebanyakan bisikan-bisikan mereka, kecuali bisikan-bisikan dari orang yang menyuruh (manusia) memberi shodaqoh atau berbuat ma'ruf atau mengadakan perdamaian di antara manusia." (QS. An-Nisa: 114). Dan banyak hadits yang menunjukkan keutamaan hal itu, yang tidak mungkin kita membahasnya semua karena kesempatan yang terlalu sempit.25. Memperbanyak ucapan [Subhaanallahi walhamdulillahi walaailaaha illallahu wallahu akbar].Ucapan ini lebih afdhal daripada hari terbitnya matahari, sebagaimana terdapat dalam hadits yang diriwayatkan oleh Muslim dari Nabi saw.. Ucapan ini juga termasuk yang paling disenangi oleh Allah swt. sebagaimana dalam hadits shohih.26. Membaca Surah Al-Ikhlas berulang-ulang.Karena surah ini sebanding dengan sepertiga Al-Quran dalam hal pahala dan kandungan maknanya, di mana surat ini mengandung Tauhid, pengagungan dan penghormatan kepada Allah swt.. Rasulullah saw. bersabda: "Qul huwallahu ahad, sebanding dengan sepertiga Al-Quran, dan Qul yaa ayyuhal kaafirun, sebanding dengan seperempat Al-Quran." (HR. Thabrani dan ditashih oleh as-Suyuti dan al-Albani). Dan perlu diperhatikan bahwa sepertiga dalam keutamaan tidak berarti merasa cukup membacanya dan meninggalkan bacaan surat-surat Al-Quran lainnya.27. Solat empat rakaat sebelum dhuhur dan empat rakaat setelahnya.Dari Ummu Habibah ra. berkata: Rasulullah saw. bersabda: "Barangsiapa yang senantiasa melaksanakan solat sunnat 4 rakaat sebelum dhuhur dan 4 rakaat setelah dhuhur maka Allah akan mengharamkan baginya neraka." (HR. Abu Daud dan Tirmidzi). Empat rakaat itu dengan dua salam antara adzan dan iqomah, dan 4 rakaat dengan dua salam setelah sholat dhuhur.28. Qiyamul Lail, menyebarkan salam dan memberi makan.Dari Abdullah bin Salam ra., Nabi saw. bersabda: "Wahai sekalian manusia, sebarkanlah salam, berilah makan dan solatlah di waktu malam sementara manusia sedang tidur, maka kalian akan masuk surga dengan selamat." (HR. Tirmidzi). Rasulullah saw. bersabda: "Solat yang paling afdal setelah solat fardhu adalah sholat lail." (HR. Muslim).29. Mengikuti ucapan muadzin.Rasulullah saw. bersabda: "Barangsiapa yang membaca ketika mendengar azan: [Allahumma rabba hadzihidda'watittaammati washsholatil qooimati aati Muhammadanil wasiilata walfadhiilata wab'atshu maqoomam mahmuudanilladzi wa 'adtah] ("Ya Allah, Tuhan pemilik panggilan yang sempurna ini (azan) dan solat (wajib) yang ditegakkan ini. Berilah wasilah (derajat yang tinggi) dan fadhilah kepada Rasulullah dan bangkitkanlah beliau pada maqom yang terpuji yang telah Engkau janjikan.") Maka ia berhak mendapatkan syafaatku nanti pada hari kiamat." (HR. Bukhari).30. Memperbanyak membaca dan menghapal Al-Quran.Allah swt. berfirman: "Sesungguhnya orang-orang yang selalu membaca Kitab Allah dan mendirikan solat dan menafkahkan sebagian dari rizki yang Kami anugerahkan kepada mereka dengan diam-diam dan terang-terangan, mereka itu mengharapkan perniagaan yang tidak akan merugi." (QS. Faathir: 29). Dari Ibnu Mas'ud ra. berkata: Rasulullah saw. bersabda: "Barangsiapa yang membaca satu huruf dari Kitab Allah maka baginya satu kebaikan dan kebaikan itu dilipat gandakan menjadi sepuluh kebaikan. Saya tidak mengatakan bahwa 'alif laam mim' itu satu huruf, tetapi 'alif' satu huruf, 'laam' satu huruf, dan 'mim' satu huruf." (HR. Tirmidzi dan berkata: "Hadits hasan shohih").31. Memperbanyak zikir kepada Allah.Sabda Rasulullah saw.: "Maukah kalian aku kabarkan kepada kalian amalan yang paling baik dan suci yang kalian miliki, yang paling tinggi dalam derajat kalian, paling baik bagi kalian daripada menginfakkan emas dan perak dan lebih baik daripada ketika kalian bertemu musuh lalu kalian memenggal lehernya atau mereka memenggal leher kalian?" Mereka menjawab: "Tentu". Beliau bersabda: "Yaitu zikir kepada Allah Ta'ala." (HR. Tirmidzi).32. Mengekalkan akhlak yang baikRasulullah s.a.w bersabda yang bermaksud:“Sesungguhnya seseorang mukmin itu dapat mencapai darjat orang yang berpuasa yang mendirikan sembahyang ditengah malam disebabkan akhlaknya yang mulia”. (Riwayat Abu Daud) Selawat dan salam untuk nabi kita Muhammad saw, berserta keluarga dan para sahabatnya.Dari Abdullah bin 'Amr R.A, Rasulullah S.A.W bersabda: " Sampaikanlah pesanku biarpun satu ayat...

Amalan Tidak Diterima Pada Bulan Ramadhan

Kisah ini terjadi pada diri Rasulallah dan para sahabatnya. Saat itu malam hari raya seperti biasanya Rasul dan para sahabat membaca Takbir, Tahmid dan Tahlil di Masjidil Haram. Saat sedang bertakbir, tiba- tiba Rasulullah keluar dari kelompok dan menepih kearah dinding. Kemudian Rasullah mengangkat kedua tangannya ( layaknya orang berdoa ) saat itu Rasul mengatakan amin sampai tiga kali.Setelah Rasul mengusapkan kedua tangan diwajahnya ( layaknya orang selesai berdoa ) para sahabat mendekati dan bertanya : Ya Rasul apa yang terjadi sehingga engkau mengangkat kedua belah tanganmu sambil mengatakan amin sampai tiga kali ?Jawab Rasul : Tadi saya didatangi Jibril dan meminta saya mengaminkan doanya.?Apa gerangan doa yang dibacakan Jibril itu ya Rasul ? tanya sahabat.Kemudian Rasul menjawab : Kalau kalian ingin tahu inilah doa yang disampaikan Jibril dan saya mengaminkan? :1. Ya Allah ya Tuhan kami, janganlah diterima amal ibadah kaum Muslimin selama bulan Ramadhan apabila dia masih bersalah kepada orang tuanya dan belum dimaafkan?. Rasul mengatakan Amien2. Ya Allah ya Tuhan kami, janganlah diterima amal ibadah kaum muslimin selama bulan Ramadhan apabila suami isteri masih berselisih dan belum saling memaafkan.? Rasul mengatakan amien3. Ya Allah ya Tuhan kami, janganlah diterima amal Ibadah kaum Muslimin selama bulan Ramadhan apabila dia dengan tetangga dan kerabatnya masih berselisih dan belum saling Memaafkan.? Rasul mengatakan amienDemikianlah doa yang dibaca Jibril sehingga Rasul mengaminkan sampai tiga kali. Namun disini ada 4 Faktor yang membuat doa tersebut pasti dikabulkan Allah yaitu:1. Yang berdoa Jibril Mahluk yang sejak diciptakan tidak pernah membantah dan berbuat dosa kepada Allah2. Yang mengaminkan doa tersebut Muhammad manusia Maksum yang telah diampuni semua dosanya3. Tempat berdoa adalah Masjidilharam tempat yang mendapat berkah dari Allah4. Waktu berdoa adalah malam aidil fitri iaitu satu diantara sepuluh malam jika kita berdoa langsung di ijabah oleh Allah.Jadi jika kita ingin Amal ibadah kita di bulan Ramadhan ini diterima Allah maka hindarilah tiga yang diatas. Karena selama tiga persoalan diatas belum diselesaikan maka amal ibadah kita selama bulan ramadhan masih dipending oleh Allah sampai kita menyelesaikannya.

Keistimewaan Nabi s.a.w.
Hadis-hadis dibawah ini pula adalah tentang keistimewaan yang baginda perolehi sebagai Rasul dan kita sebagai umatnya. 1- Rasullullah s.a.w. Penghulu Manusia Daripada Abu Hurairah r.a., Nabi s.a.w. bersabda: "Akulah penghulu manusia pada hari Kiamat." (Riwayat al-Bukhari dan Muslim) Keterangan:- Nabi s.a.w. mengatakan sebegini untuk menceritakan nikmat Allah s.w.t. Ia juga merupakan nasihat supaya kita mengetahui hak terhadap baginda s.a.w. (Tuhfah al-Ahwazi) 2- Rasullullah s.a.w. Sebagai Rahmat Daripada Abu Hurairah r.a., Nabi s.a.w. bersabda: "Sesungguhnya aku diutuskan sebagai rahmat." (Riwayat Muslim) 3- Pendidik Insan Berakhlak Mulia Daripada Abu Hurairah r.a., Nabi s.a.w. bersabda: "Sesungguhnya aku diutuskan untuk menyempurnakan akhlak yang baik." (Riwayat Ahmad) 4- Keistimewaan pada Penyampaian Rasullullah Daripada Abu Hurairah r.a., Nabi s.a.w. bersabda: "Aku diutuskan denagn perkataan-perkataan yang ringkas dan padat."(Riwayat al-Bukhari dan Muslim) Keterangan:- "perkataan-perkataan yang ringkas dan padat"; Al-Quran dan Hadis Nabi s.a.w. kerana ia mengandungi lafaz-lafaz yang ringkas dan makna yang banyak. (Tuhfah al-Ahwazi) 5- Nabi s.a.w Mendahului Umatnya Daripada Jundub bin Sufyan r.a., Nabi s.a.w. bersabda: "Aku mendahului kamu tiba ke kolam di syurga." (Riwayat al-Bukhari dan Muslim) Keterangan:- "aku mendahului", menyediakan dan memberikan apa yang kamu perlukan. (Syarah Sahih Muslim) 6- Jaminan Kemenangan Daripada Thauban r.a., Nabi s.a.w. bersabda: "Allah telah menghimpunkan bumi untuk aku sehingga aku dapat melihat timur dan baratnya. Sesungguhnya kekuasaaan umatku akan meliputi keluasan bumi yang dihumpankan kepadaku." (Riwayat Muslim) 7- Kesedaran untuk Beramal Daripada Abu Hurairah r.a., Nabi s.a.w. bersabda: "Sekiranya kamu mengetahui apa yang aku ketahui nescaya kamu kurang ketawa dan banyak menangis." (Riwayat al-Bukhari) Keterangan:- Yakni mengetahui tentang keagungan Allah, balasan terhadap pelaku maksiat dan kegerunan yang berlaku pada saat nyawa dicabut, selepas mati, dan keadaan didalam kubur dan hari kiamat. Mengingati perkara tersebut dapat mendorong melakukan amal ibadah. (Fath al-Bari) 8- Bumi Sebagai Masjid Daripada Jabir r.a., Nabi s.a.w. bersabda: "Dijadikan untukku bumi sebagai masjid (tempat sujud) yang suci." (Riwayat al-Bukhari dan Muslim) Keterangan:- Al-Khottobi mengatakan: Umat sebelum Nabi Muhammad s.a.w. diharuskan sembahyang hanya ditempat tertentu sahaja seperti rumah ibadat dan tempat pertapaan. (Fath al-Bari) 9- Kesempurnaan Syafaat Rasullullah s.a.w. Daripada Anas bin Malik r.a., Nabi s.a.w. bersabda: "Bagi setiap nabi terdapat doa (yang telah dikabulkan di dunia) untuk umatnya. Tetapi aku telah menyimpan doaku sebagai syafaat untuk umatku pada hari kiamat." (Riwayat al-Bukhari dan Muslim) Keterangan:- Maksud hadis ini ialah setiap nabi telah mendoakan agar umatnya dibinasakan, melainkan Nabi Muhammad s.a.w. tidak mendoakan sedemikian. Ini kerana baginda akan memberikan syafaat sebagai balasan kesabaran umatnya menanggung kesusahan didunia. Hadis ini menerangkan syafaat Nabi s.a.w. dan belas kasihan baginda terhadap umatnya. Baginda mengambil perhatian terhadap kemaslahatan umatnya yang terpenting. Maka baginda menangguhkan doa balasan azab terhadap umatnya sehingga waktu terpenting dan amat diperlukan syafaat ketika itu. (Fath al-Bari dan Syarah Sahih Muslim) 10- Pelbagai Golongan Mendapat Syafaat Daripada Anas r.a., Nabi s.a.w. bersabda: "Aku boleh berikan syafaat kepada umatku yang melakukan dosa besar." (Riwayat Abu Daud dan al-Tirmizi) Keterangan:- Syafaat Rasullullah s.a.w. untuk orang yang melakukan dosa besar ialah dengan menyelamatkan mereka daripada kebinasaan. Manakala syafaat baginda untuk orang yang melakukan ketaatan ialah dengan menaikkan darjat mereka. (Syarah Sunan Ibn Majah) 11- Kelebihan Selawat Daripada Abu Hurairah r.a., Nabi s.a.w. bersabda: "Orang yang berselawat ke atas aku sekali, Allah berselawat keatas nya sepuluh kali." (Riwayat Muslim) Keterangan:- "Allah berselawat" rahmat dan gandaan ganjaran daripada Allah s.w.t. (Syarah Sahih Muslim) 12- Orang Bakhil yang Sebenar Daripada Ali bin Abu Talib r.a., Nabi s.a.w. bersabda: "Orang yang bakhil ialah orang yang mendengar namaku disebut tetapi tidak berselawat keatasku ." (Riwayat al-Tirmizi) Keterangan:- Orang berkenaan disifatkan sebagai bakhil kerana menghalang diri sendiri daripada selawat Allah s.w.t. untuknya jika ia berselawat sekali. Sebahagian ulama mengatakan wajib sekali selawat pada setiap kali disebut nama baginda. Menurut pandangan yang lain, wajib sekali selawat dalam satu majlis yang disebut nama baginda. Manakala ketika disebut nama baginda pada kali yang lain dalam majlis itu maka hukumnya adalah sunat. (Tuhfah al-Ahwazi) 13- Ucapan Salam Untuk Rasullullah s.a.w. Daripada Abdullah bin Mas’ud al-Ansori r.a., Nabi s.a.w. bersabda: "Sesungguhnya untuk Allah terdapat malaikat yang berlegar-legar dimuka bumi. Mereka menyampaikan kepadaku salam daripada umatku." (Riwayat al-Nasa’i dan Ibn Hibban)